Puluhan bapak dan ibu tampak duduk rapi menggunakan pakaian putih hitam. Mereka menempati barisan kursi di depan dan tengah Gereja. Mereka adalah bapak dan ibu yang dipilih untuk menjadi pengurus Dewan Pastoral Paroki (DPP), Prodiakon dan ketua lingkungan. Suasana hening dan sakral tercipta di dalam Gereja yang dipadati oleh umat yang hadir dalam Misa Minggu tanggal 18 September 2016. Misa Pelantikan DPP dan HUT Paroki ini dipimpin langsung oleh Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, OSC.
Umat yang menghadiri perayaan misa ini sangat banyak, terlihat dari tempat duduk di dalam dan luar Gereja terisi semuanya. Misa ini dihadiri oleh anak-anak, remaja sampai orang tua di mana mereka bersatu dalam nyanyian dan doa syukur atas 54 tahun Paroki ini berdiri. Bukan hanya itu, panitia yang sudah mempersiapkan perayaan ini pun tampak dengan sigap mengatur petugas-petugasnya supaya misa dapat berjalan dengan tertib dan tenang.
Dalam misa perayaan HUT Paroki dan Pelantikan DPP. Uskup Bandung berpesan kepada para pengurus DPP, Prodiakon dan ketua lingkungan agar melaksanakan tugasnya dengan penuh kasih dan cerdik, tetapi jangan seperti bendahara yang digambarkan dalam bacaan kitab suci yang diperdengarkan dalam misa tersebut. Di akhir homilinya uskup mengajak agar semua umat mau terlibat mengembangkan paroki ini menjadi lebih baik.
Setelah homili, uskup melantik para pengurus DPP, Prodiakon dan Ketua lingkungan untuk periode 2016-2019. Dalam pelantikan ini para pengurus yang sudah dipilih mengucapkan janjinya dan mendapatkan Surat keputusan (SK). Simbol serah terima jabatan juga dilakukan oleh bapak FX. Suwito sebagai wakil DPP periode sebelumnya kepada Bapak Robertus Joko Supriyanto sebagai wakil DPP yang baru. Mereka masing-masing memberikan kata sambutannya.
Setelah misa, acara dilanjutkan dengan ramah tamah dan hiburan yang diadakan di halaman Gereja. Acara ini dipandu oleh saudara Frendi dan Marliana. Hiburan yang disuguhkan sangat menarik terlihat saat umat ikut menari dalam tarian Maumere yang dipandu oleh guru-guru Yos Sudarso Purwakarta. Tidak hanya tarian acara inipun menampilkan pembagian hadiah lomba tumpeng yang telah diikuti oleh semua lingkungan yang ada di Paroki Salib Suci Purwakarta. Dalam pembagian hadiah bapak Uskup berkenan untuk memberikan hadiah kepada wakil lingkungan yang menjadi pemenang.
Rangkaian acara pelantikan DPP dan HUT Paroki ditutup dengan nyanyian dari umat untuk umat. Di sini umat siapapun boleh menyanyi untuk menghibur umat yang lainnya. Acara ditutup pukul 12.00 WIB.